Skip to main content

Bebas Fiskal? Bikin NPWP Pribadi dulu!

Mau bebas fiskal? bikin NPWP dulu!!!, caranya mudah kok, tinggal datang saja ke kantor pelayanan pajak terdekat di daerah kamu cukup dengan membawa fotokopi KTP, isi formulir, terus tunggu satu hari, dan keesokan harinya kamu sudah bisa mendapatkan kartu NPWP kamu.*

*kalau kebetulan di saat kamu daftar kartu NPWP kantornya tidak sibuk, kamu bisa mendapatkannya langsung di hari itu juga.

*tersedia juga pelayanann kartu NPWP online (stay tune!!!)

Update:
Pajak fiskal untuk keberangkatan luar negeri sudah lama banget dihapuskan. Jadi tidak begitu diperlukan lagi NPWP, tapi tetep loh sebaiknya sangat dianjurkan untuk bawa kartu NPWP saat bepergian untuk jaga-jaga.

Comments

Popular posts from this blog

Portuguese Church in Jakarta

The church was known as De Nieuwe Portugeesche Buitenkerk ("The New Portuguese Outer Church"), referring to its position on the outside of the city wall, as opposed to Portugeesche Binnenkerk, "the Portuguese Inner Church"). The church was also known as Belkita during the period.

Ramadan in Indonesia: 5 things you need to know

Generally, it is totally okay to travel to Indonesia during Ramadan - the fasting month. It is an opportunity for you to immerse more to Indonesian culture during Ramadan, to feel the atmosphere and the ambience of one of the most populated muslim countries in the world. You can feel the ambience of Ramadan of the places within the country.  An exception is of course Bali, that is mainly Hindu and the Ramadan doesn’t really matter there. Also, the predominantly Christian parts of Indonesia such as Manado, Kupang, Flores, Papua and other places. Ramadan is one of the important month in muslim lunar calendar, Hijriyah, it is the 9th in muslim Hijriyah, during the month most of muslim basically don’t eat and drink from the dawn until the dusk. And also they avoid to perform some activities such sexual activities, saying bad words, controlling their emotions etc. At the end of Ramadan is celebrated with one of the most important celebration called “Idul Fitri” or “Lebaran”. In each m...

Pesryaratan Visa Jepang

PERSYARATAN VISA JEPANG: 1.Surat sponsor atau surat keterangan bekerja. Untuk surat sponsor jika tidak ada kop surat , diketik di atas kertas putih disertai cap/stempel toko/perusahaan. Jika sudah pensiun surat ditulis di atas kertas putih dan ditandatangani di atas materai, jika ada surat pensiun maka lampirkan fotokopi surat pensiun. Surat ditujukan ke Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia. 2.SIUP dan NPWP jika memiliki perusahaan (dokumen asli dan fotokopi) 3.Bukti keuangan pribadi 3 (tiga) bulan terakhir (tabungan/rekening Koran) yang telah dilegalisir oleh Bank, tidak boleh memakai rekening perusahaan. Saldo keuangan tidak boleh minus. Tidak dalam bentuk deposito, apabila berupa deposito maka harus dilampirkan dokumen deposito yang asli. Apabila masih sekolah boleh menggunakan bukti keuangan orang tua (dokumen asli dan fotokopi) lalu fotokopi paspor dan KTP orang tua.